BAB IV
KELUAR DARI DUNIA KEARTISAN
Besok paginya, di apartemen Irfan tinggal, Mami Helena tampak sudah bangun dari tidurnya. Ia menghampiri anak bungsunya ke kamar. Dia pun segera membangunkan anak ketiganya itu.
"Fan," kata mami Helena.
"Iya, mi," Irfan pun bangun dan mengucek mata.
"Selamat ulang tahun, ya. Kemarin, mami belum sempat mengucapkan karena tragedi kecelakaan," kata mami Helena sambil mencium pipi Irfan.
"Iya, mi, makasih," sahut Irfan.
"Oia, ini ada hadiah dari papi sama mami," ujar Mami Helena.
"Terima kasih, mi," ucap Irfan.