Terjemahkan

Senin, 18 April 2016

Deklarasi Kerukunan Antar Umat Beragama




Deklarasi ini diselenggarakan pada Sabtu (16/04) di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi. Deklarasi ini juga merupakan bagian dari implementasi Ardas KAJ 2016-2020. Acara deklarasi ini dihadiri puluhan ribu orang yang mewakili dari perwakilan 6 agama di Indonesia yaitu Islam, Kristen Protestan, Kristen Katolik, Hindu, Budha, dan Konghucu. Seluruh lapisan masyarakat hadir dalam deklarasi tersebut. Acara ini juga dihadiri oleh Walikota Bekasi, H. Rahmat Effendi dan Wakil Walikota Bekasi, Ahmad Syaikhu. Bupati dan Walikota dari Kota/Kabupaten sekitar juga turut menghadiri acara deklarasi ini.

Awal kedatangan, Walikota beserta jajaran aparat pemerintah daerah Kota Bekasi mengelilingi stadion menyapa seluruh peserta yang hadir dalam deklarasi itu. Berikutnya, penampilan tari kolosal, marawis, barongsai dan tari kecak persembahan perwakilan dari FKUB serta penampilan menyanyi dari teman-teman Kristen Protestan turut mewarnai keindahan acara pembukaan deklarasi ini. Setelah penampilan kesenian dan kebudayaan, seluruh peserta menyanyikan lagu Indonesia Raya, lagu kebangsaan negara kita tercinta. Seusai bernyanyi bersama, Ketua Panitia Penyelenggara Acara Deklarasi ini memaparkan laporan pelaksanaan deklarasi ini.

Kamis, 14 April 2016

Pertemuan dengan Walikota




Dalam rangka acara Deklarasi Kerukunan Umat Beragama yang dicetuskan oleh Walikota Bekasi H. Rahmat Effendi, Selasa (12/04) diselenggarakan pertemuan antara tim karya HAAK dekenat Bekasi bersama Walikota Bekasi. Pertemuan ini diselenggarakan terkait persiapan acara Deklarasi Kerukunan Antar Umat Beragama pada tanggal 16 April 2016 mendatang. Acara Deklarasi ini akan diselenggarakan di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi.

Dalam pertemuan ini disampaikan juga kepada Pak Walikota tentang rencana kegiatan berkelanjutan dari Tim Karya HAAK Dekenat Bekasi dan Tim Karya Komsos Dekenat Bekasi dengan akan mengadakan kegiatan dalam rangka Hari Lahirnya Pancasila.

Hadir dalam pertemuan ini, Romo Deken Dekenat Bekasi, Romo Antonius Sarto Mitakda, SVD dan Romo Widoyoko, SJ dari paroki Kampung Sawah - St. Servatius sebagai Romo moderator Tim karya HAAK dekenat Bekasi.

Minggu, 03 April 2016

Bakti Sosial Khitanan Massal


Kemanusiaan yang adil dan beradab. Demikian bunyi sila kedua pancasila yang senantiasa dijunjung tinggi oleh paroki Kranji. Paroki Kranji menerapkan nilai kemanusiaan dalam bentuk kepedulian kepada sesama yang membutuhkan. Pada kesempatan kali ini, paroki Kranji melalui Panitia Pesta Perak Paroki Kranji mewujudnyatakannya dengan kegiatan khitanan massal.

Khitanan Massal diselenggarakan oleh Panitia Pesta Perak Paroki Kranji bekerja sama dengan Rumah Sakit Mitra Keluarga Bekasi. Peserta yang mengikuti khitanan massal yang dilaksanakan pada Minggu (03/04) ini sejumlah 27 orang anak. Peserta terdiri dari warga sekitar gereja yang beragama non Katolik maupun umat gereja. Peserta khitan terbagi menjadi 2 rombongan. Khitanan pertama mengkhitankan anak sebanyak 14 orang. Sedangkan, khitanan kedua mengkhitankan sebanyak 13 orang anak. Setiba di rumah sakit, peserta mengisi daftar hadir dan melakukan penimbangan berat badan terlebih dahulu.