Pagi itu, hari Sabtu (12/09) gw sudah mulai bersiap diri meluncur ke strada. Ya, pagi itu gw ada acara temu para penggiat komunikasi sosial (Komsos) di KAJ. Pagi itu gw pergi ke katedral tidak sendirian. Gw pergi bersama tim komsos dari gereja gw.
Dalam perjalanan gw merasakan kantuk yang berat. Mungkin itu disebabkan obat yang gw minum abis sarapan. Memang waktu itu, gw dalam kondisi kurang fit. Sehingga gw pun tertidur dalam perjalanan. Tidak terasa dalam waktu yang singkat, gw dan teman gw sudah sampai di katedral tempat dimana temu komsos berlangsung.
Pukul 10.00 acara berlangsung. Waktu demi waktu berlalu, tanpa terasa waktu menunjukkan jam 12.30. Siang itu, makan siang pun segera dibagikan. Makan siang pun dilaksanakan dalam kelompok dekenat. Gereja gw masuk dekenat bekasi. Ya, bekasi yang kata orang jakarta untuk menuju ke sana jauhnya sudah kaya ke planet. Apa iya? Tahulah itu kan hanya persepsi orang-orang yang tidak tinggal di bekasi.
Di dalam kelompok dibicarakan rencana-rencana komsoser (istilah untuk para penggiat komsos) gereja-gereja di dekenat bekasi. Bincang-bincang berlangsung singkat. Seperti biasa dekenat kita tergolong cepat untuk diskusi karena mungkin udah sering bertemu.
Dalam perjalanan gw merasakan kantuk yang berat. Mungkin itu disebabkan obat yang gw minum abis sarapan. Memang waktu itu, gw dalam kondisi kurang fit. Sehingga gw pun tertidur dalam perjalanan. Tidak terasa dalam waktu yang singkat, gw dan teman gw sudah sampai di katedral tempat dimana temu komsos berlangsung.
Pukul 10.00 acara berlangsung. Waktu demi waktu berlalu, tanpa terasa waktu menunjukkan jam 12.30. Siang itu, makan siang pun segera dibagikan. Makan siang pun dilaksanakan dalam kelompok dekenat. Gereja gw masuk dekenat bekasi. Ya, bekasi yang kata orang jakarta untuk menuju ke sana jauhnya sudah kaya ke planet. Apa iya? Tahulah itu kan hanya persepsi orang-orang yang tidak tinggal di bekasi.
Di dalam kelompok dibicarakan rencana-rencana komsoser (istilah untuk para penggiat komsos) gereja-gereja di dekenat bekasi. Bincang-bincang berlangsung singkat. Seperti biasa dekenat kita tergolong cepat untuk diskusi karena mungkin udah sering bertemu.
Singkat cerita, waktu sudah pukul 14.30, gw dan temen gw pulang ke kranji namun belok dahulu ke rumah duka. Karena saat itu salah satu anggota gereja baru saja kehilangan anggota keluarganya. Salah satu anggota keluarganya dipanggil menghadap Bapa di Surga.
Selesai melayat dan berdoa sejenak, gw dan teman gw langsung balik ke kranji. Alhasil, sekarang gw capek tapi bersyukur juga masih bisa menikmati Jakarta dan terlibat dalam pelayanan untuk umatNya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar